Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali menorehkan prestasi gemilang melalui tim PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) Teknik Mesin yang berhasil meraih pendanaan untuk proyek inovatif mereka. Dengan judul "Smart Knee Prosthesis sebagai Alat Terapi pada Penyandang Disabilitas Berbasis Mikrokontroler", tim ini dipimpin oleh Angga Dwi Aprilio dan didukung oleh anggota seperti Fajar Trikusuma Wardana, Nurul Aisyah Ramadhani, dan Yussi Pradita Budianingsih, semuanya berasal dari Teknik Mesin UMM.
Pembimbing mereka, Budiono, Ssi MT., menyampaikan kebanggaannya atas prestasi timnya. "Proyek ini memiliki potensi besar untuk memberikan solusi yang inovatif dan bermanfaat bagi penyandang disabilitas, khususnya dalam hal rehabilitasi dan terapi," ungkap Budiono.
Proyek "Smart Knee Prosthesis" ini bertujuan untuk mengembangkan prototipe lutut tiruan yang cerdas dengan menggunakan teknologi mikrokontroller. Alat ini diharapkan dapat membantu penyandang disabilitas untuk melakukan terapi dan rehabilitasi dengan lebih efektif, memberikan dukungan yang lebih baik pada fungsi lutut, dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
Angga Dwi Aprilio, ketua tim, menyampaikan terima kasih atas dukungan dari semua pihak yang telah membantu dalam pencapaian ini. "Kami berkomitmen untuk menjalankan proyek ini dengan penuh semangat dan dedikasi agar dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat," ucap Angga.
Selamat kepada tim PKM Teknik Mesin UMM atas lolosnya pendanaan untuk proyek "Smart Knee Prosthesis" ini. Semoga perjalanan menuju pelaksanaan PKM berjalan lancar dan sukses. Teruskan semangat dan dedikasi dalam menghasilkan karya-karya inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat dan ilmu pengetahuan!